15 Cara Mengatasi Jerawat Batu Alami, Cepat dan Efektif

Desta Priyambodo

Cara Mengatasi Jerawat Batu

Mengalami jerawat batu memang sangat menyiksa, karena jenis jerawat ini dapat menimbulkan rasa nyeri saat disentuh. Namun tidak perlu khawatir, karena ada banyak cara mengatasi jerawat batu yang dapat dilakukan.

Baik itu menghilangkan jerawat secara alami memakai buah, sayuran atau bahan alami lainnya. Kemudian juga ada cara mengatasi jerawat dengan mengkonsumsi obat tertentu.

Selain itu, mengatasi jerawat batu juga bisa melalui bantuan medis, seperti misalnya melakukan facial, peeling dan beberapa metode lainnya untuk menghilangkan jerawat jenis ini.

Munculnya jerawat batu sudah pasti akan dirasakan setiap orang, karena penyebab munculnya jerawat ini tidak terlalu berbeda jauh dengan penyebab munculnya jerawat pada umumnya.

Apa Itu Jerawat Batu

Jerawat batu merupakan salah satu jenis jerawat dalam bentuk benjolan meradang serta berisikan nanah. Munculnya jerawat batu diikuti rasa nyeri saat disentuh, meskipun ada juga beberapa kondisi jerawat batu yang tidak diikuti rasa nyeri atau gejala lainnya.

Umumnya jerawat batu akan muncul pada area wajah, akan tetapi kemunculannya juga bisa terjadi pada area lain seperti belakang telinga, punggu sampai area dada. Hal ini tergantung dari kondisi kulit mana yang paling memungkinkan muncul jerawat batu.

Jerawat batu dikenal juga dengan sebutan jerawat kistik, munculnya rasa sakit karena jerawat batu dikarenakan nanah terbentuk jauh dibawah permukaan kulit. Meskipun sering menimbulkan rasa nyeri atau sakit, jerawat batu tidak berbahaya atau mematikan.

Gejala Awal Jerawat Batu

Gejala awal munculnya jerawat batu ialah kulit berwarna merah pada area tertentu, kemudian area berwarna merah tersebut akan terasa sakit saat disentuh. Awal kemunculan jerawat batu biasanya tidak berisikan nanah, karena jerawat tersebut awalnya tidak timbul.

Namun jika dibiarkan saja, lama kelamaan akan muncul benjolan berisikan nanah pada bagian ujung. Jika sudah sampai tahapan ini, maka jerawat batu sudah matang dan biasanya akan pecah dengan sendirinya. Setelah jerawat batu pecah, biasanya akan meninggalkan bekas jerawat seperti flek hitam.

Penyebab Jerawat Batu

Munculnya jerawat batu pada area wajah atau area lain dikarenakan beberapa penyebab, penyebab munculnya jerawat batu itu sendiri tidak terlalu berbeda jauh dengan penyebab munculnya jerawat secara umum. Penyebab paling umum dikarenakan tersumbatnya pori-pori karena minyak berlebihan.

Selain itu, bisa juga disebabkan karena tersumbat oleh kotoran atau sel kulit mati, hal tersebut nantinya yang menyebabkan munculnya jerawat. Oleh karena itu, jerawat batu cukup sering muncul pada saat usia remaja, karena kadar hormon androgen cukup tinggi.

Tingginya kadar hormon tersebut akan memicu produksi minyak (sebum) juga meningkat. Kelebihan minyak tersebut yang nantinya akan menyumbat pori-pori dan memicu munculnya jerawat. Selain itu, ada juga penyebab lain karena infkesi bateri pada kulit.

Namun masih ada beberapa penyebab jerawat batu lainnya, yang diantaranya ialah sebagai berikut:

  • Salah menggunakan produk kecantikan, seperti misalnya secara tidak sengaja mengguankan skincare mengandung merkuri.
  • Kondisi hormon androgen tidak seimbang, dimana hormon androgen bisa memicu produksi keringat lebih banyak.
  • Faktor keturunan dari keluarga juga bisa menjadi salah satu penyebab munculnya jerawat batu.

Cara Mengatasi Jerawat Batu Secara Alami

Cara mengatasi jerawat batu paling awal sebaiknya diatasi menggunakan bahan-bahan alami, karena cara mengatasi ini tidak memiliki efek samping atau resiko. Cara mengatasi jerawat secara alami umumnya menggunakan rempah-rempah, buah atau bahan lainnya.

1. Kompres Dengan Air

Kompres Dengan Air
Source: www.medicalnewstoday.com

Cara mengatasi pertama bisa dilakukan dengan cara kompres area jerawat menggunakan air. Langkah awal bisa kompres menggunakan air hangat terlebih dahulu, hal tersebut bertujuan untuk melunakan benjolan. Ditambah lagi dapat mempercepat nanah muncul ke permukaan.

Setelah nanah tersebut muncul dan nantinya pecah, cara mengatasi selanjutnya ialah kompres dengan air dingin. Hal ini bertujuan untuk mengatasi rasa nyeri serta peradangan karena jerawat batu. Lakukan hal ini secara teratur sampai kondisi jerawat batu benar-benar hilang.

2. Perasan Air Lemon

Perasan Air Lemon
Source: www.foodandwine.com

Cara mengatasi lainnya ialah menggunakan perasan air lemon. Kandungan air lemon sendiri diantaranya ialah asam sitrat, dapat digunakan juga sebagai disinfektan untuk mencegah terjadinya infeksi. Kandungan air lemon juga dapat mengeringkan jerawat lebih cepat.

Cara menggunakan air lemon untuk mengatasi jerawat batu ialah dengan cara mencelupkan kapas ke dalam perasan air lemon, setelah itu tempelkan kapas pada area jerawat batu. Kemudian biarkan perasan air lemon kurang lebih selama 10 sampai 15 menit, setelah itu silahkan bilas menggunakan air hangat.

3. Bawang Putih

Bawang Putih
Source: www.thepioneerwoman.com

Cara mengatasi jerawat batu secara alami selanjutnya ialah menggunakan bawang putih. Salah satu kandungan pada bawang putih ialah antiseptik, dimana kandungan tersebut bisa melawan bakteri yang menyebabkan munculnya jerawat termasuk jerawat batu.

Cara mengatasi jerawat menggunakan bawang putih ialah haluskan bawang putih, setelah itu oleskan pada bagian berjerawat. Cara selanjutnya tinggal menunggu kandungan bawang putih tersebut meresap serta kering. Apabila bawang putih tersebut sudah kering, silahkan bilas menggunakan air hangat.

4. Baking Soda

Cara Mengatasi Jerawat Batu Dengan Baking Soda
Source: realfood.co.id

Cara mengatasi jerawat selanjutnya ialah menggunakan baking soda. Selain dapat digunakan sebagai bahan pembuat kue, baking soda juga dapat digunakan untuk mengatasi jerawat dan menjaga kesehatan kulit. Pengaplikasian baking soda untuk mengatasi jerawat juga sangat mudah.

Cukup dengan mencampurkan air hangat sebanyak 5 sendok makan, bersama baking soda sebanyak 10 sendok makan. Kemudian aduk sampai kedua bahan tersebut tercampur rata, setelah itu oleskan campuran air dan baking soda ke bagian jerawat. Setelah itu diamkan selama 15 sebelum nantinya dibilas air hangat.

5. Green Tea

Cara Mengatasi Jerawat Batu Dengan Green Tea
Source: www.britannica.com

Cara mengatasi jerawat batu selanjutnya bisa menggunakan green tea atau teh hijau. Seperti diketahui, teh hijau memiliki kandungan antioksidan yang dapat mengatasi peradangan jerawat batu. Pengaplikasian teh hijau untuk mengatasi jerawat sama dengan pengaplikasian perasan air lemon.

Dimana langkah pertama ialah seduh teh hijau seperti biasa terlebih dahulu, setelah itu celupkan kapas ke dalam teh hijau. Langkah selanjutnya tinggal aplikasikan ke area jerawat batu. Jika sudah, diamkan terlebih dahulu selama 15 menit, lalu bersihkan menggunakan air hangat.

6. Minyak Daun Teh

Cara Mengatasi Jerawat Batu Dengan Minyak Daun Teh
Source: seloolive.com

Minyak daun teh atau tea tree oil merupakan bahan alami selanjutnya untuk mengatasi jerawat. Hal ini dikarenakan kandungan terpinene pada minyak daun teh yang dapat digunakan sebagai antibakteri dan antiperadangan. Penggunaan minyak daun teh juga dapat mencegah munculnya kembali jerawat.

Cara menggunakan minyak daun teh untuk mengatasi jerawat tergolong sangat mudah, cukup dengan mengoleskan minyak tersebut pada area jerawat kemudian diamkan selama 15 menit. Setelah didiamkan, kemudian bilas memakai air hangat.

7. Tomat

Cara Mengatasi Jerawat Batu Dengan Tomat
Source: www.hindustantimes.com

Cara mengatasi jerawat batu secara alami terakhir ialah menggunakan tomat. Hal tersebut karena kandungan vitamin E pada tomat sangat tinggi, sehingga dapat menghilangkan jerawat. Ditambah lagi, dapat juga mencerahkan kulit jika diaplikasikan pada kulit normal.

Cara mengatasi jerawat menggunakan tomat cukup dengan menggosok-gosokan potongan tomat pada area berjerawat, setelah itu diamkan selama 15 menit supaya kandungan meresap ke dalam kulit. Jika sudah, bilas dengan air hangat sampai benar-benar bersih.

Cara Mengatasi Jerawat Batu Menggunakan Obat

Jika cara mengatasi jerawat batu secara alami diatas masih kurang ampuh, maka cara lain untuk mengatasi jerawat bisa menggunakan obat. Namun disarankan penggunaan obat untuk jerawat harus melalui saran ahli, paling tidak melakukan konsultasi terlebih dahulu ke dokter kecantikan.

1. Krim Jerawat

Cara Mengatasi Jerawat Dengan krim
Source: aufarskincare.com

Cara mengatasi jerawat memakai krim jerawat ialah solusi paling umum dan instan. Dan saat ini sudah tersedia banyak jenis krim jerawat, seperti salah satunya bisa menggunakan skincare Daviena, sabun Kojie San atau merek skincare lain yang dirasa dapat mengatasi jerawat batu.

Namun penggunaan krim jerawat ini harus dilakukan secara hati-hati. Jika penggunaan awal dirasa sudah tidak cocok, alangkah baiknya segera menghentikan pemakaian. Karena hal tersebut nantinya dapat memicu munculnya jerawat jauh lebih banyak lagi.

2. Antibiotik

Cara Mengatasi Jerawat Dengan Antibiotik
Source: www.merdeka.com

Antibiotik merupakan salah satu obat untuk mengatasi peradangan atau infeksi. Selain dapat digunakan untuk mengatasi luka luar karena goresan atau lainnya, antibiotik juga dapat digunakan untuk mengatasi masalah jerawat batu. Terlebih lagi jenis jerawat batu yang sudah besar.

Akan tetapi, penggunaan antibiotik harus mengikuti aturan dokter atau ahli, terutama untuk waktu pemakaian serta dosis yang sebaiknya diberikan untuk mengatasi jerawat batu. Hal tersebut bertujuan mengurangi efek samping dari penggunaan antibiotik yang tidak tepat.

3. Isotretinoin

Isotretinoin
Source: www.orami.co.id

Isotretinoin merupakan salah satu obat golongan retinoid, terbuat dari senyawa biokimia vitamin A. Isotretinoin tersedia dalam bentuk gel dan pil. Penggunaan jenis Isotretinoin ini tergantung dari permasalahannya. Jika untuk mengatasi jerawat batu, sebaiknya menggunakan jenis gel.

Penggunaan Isotretinoin untuk jerawat batu tergolong ampuh, karena dapat mengurangi peradangan jerawat batu dengan cepat. Akan tetapi, penggunaan Isotretinoin tidak diperkenankan bagi ibu hamil, karena dapat meningkatkan resiko cacat lahir.

4. Pil Kontrasepsi

Pil Kontrasepsi
Source: www.antaranews.com

Cara mengatasi jerawat batu selanjutnya bisa memakai pil kontrasepsi, namun penggunaan obat ini dikhususkan jika penyebab jerawat batu dikarenakan permasalahan hormon androgen meningkat. Pil kontrasepsi sendiri memiliki kandungan progestin serta estrogen.

Penggunaan pil kontrasepsi untuk mengatasi jerawat juga bisa dikombinasikan dengan beberapa obat lainnya seperti Isotretinoin yang sebelumnya telah dibahas. Hal ini memiliki tujuan supaya waktu mengatasi jerawat menjadi lebih cepat serta aman bagi kesehatan.

5. Suntik Kortison

Suntik Kortison
Source: www.sehatq.com

Cara mengatasi jerawat batu terakhir memakai obat ialah melakukan suntik kortison. Obat ini dapat mengatasi peradangan secara singkat, akan tetapi penggunaannya harus melalui rekomendasi dokter. Karena pemberian dosis suntik kortison harus tepat.

Selain dapat mengempeskan jerawat batu, suntik kortison juga dapat mengurangi kemerahan pada wajah, pembengkakan sampai rasa sakit karena jerawat hanya dalam kurun waktu beberapa hari saja. Sehingga suntik kortison bisa menjadi solusi menghilangkan jerawat batu yang sudah parah.

Cara Mengatasi Jerawat Batu Secara Medis

Jika cara mengatasi jerawat batu secara alami dan obat diatas masih belum juga dapat menghilangkan jerawat, maka cara lain untuk mengatasi hal tersebut ialah melalui bantuan medis. Bantuan medis disini bisa melalui klinik kecantikan atau melalui dokter di rumah sakit.

1. Terapi Cahaya

Terapi Cahaya
Source: www.theaestheticsskin.com

Cara mengatasi pertama secara medis bisa memakai terapi cahaya. Terapi cahaya untuk jerawat memakai cahaya merah serta biru dengan tujuan menghilangkan jerawat serta mengatasi permasalahan kulit lainnya. Penggunaan terapi cahaya untuk mengatasi jerawat tergolong sangat populer, karena minim efek samping.

Penggunaan cahaya merah pada terapi ini digunakan untuk meningkatkan aliran darah dan oksigen. Sedangkan penggunaan cahaya biru pada terapi ini untuk menghilangkan bakteri pada kulit, sehingga hal tersebut dapat membantu menghilangkan jerawat batu.

2. Ekstraksi

Ekstraksi Jerawat
Source: www.suara.com

Cara mengatasi secara medis selanjutnya ialah ekstraksi. Proses ekstraksi jerawat atau disebut juga dengan istilah facial ialah proses mengeluarkan cairan atau isi dari jerawat memakai alat khusus (pemecah jerawat), sehingga jerawat lebih cepat hilang nantinya.

Namun cara ekstraksi ini harus dihindari pada saat kondisi jerawat sedang meradang. Apabila proses ekstraksi tetap dilakukan saat kondisi jerawat meradang, maka hal tersebut bisa mengakibatkan infeksi serta bopeng pada bagian bekas jerawat nantinya.

3. Peeling

Peeling Jerawat
Source: www.kompas.com

Cara mengatasi jerawat batu secara medis ialah peeling. Cara ini merupakan salah satu dari prosedur kecantikan dengan tujuan membuang sisa kulit mati, meremajakan dan mengatasi masalah kulit seperti jerawat atau komedo. Sehingga cara ini dapat juga digunakan mengatasi jerawat batu.

Prosedur peeling jerawat ialah mengoleskan serta mendiamkan larutan kimia dalam waktu tertentu. Setelah itu akan dinetralkan memakai larutan salin (air garam). Larutan kimia yang sering digunakan pada proses peeling ialah glycolic acid dan trichloroacetic acid (TCA).

Tips Mencegah Munculnya Jerawat Batu

Setelah berhasil mengatasi jerawat batu baik secara alami, memakai obat atau melalui bantuan medis, maka langkah selanjutnya perlu melakukan beberapa tindakan pencegahan supaya jerawat batu tidak kembali muncul. Beberapa tindakan tersebut diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Mencuci wajah secara rutin, paling tidak 2 kali dalam sehari memakai facial wash berbahan lembut.
  • Waktu tidur harus cukup, paling tidak tidur selama 7 sampai 9 jam setiap hari.
  • Cuci tangan terlebih dahulu sebelum menyentuh bagian tubuh terutama area wajah.
  • Hindari stres berlebihan, karena dapat mencegah produksi hormon androgen yang dapat menimbulkan jerawat.
  • Pilihlah produk skincare mengandung asam salisilat, benzoil peroksida, ataupun asam glikolat. Karena kandungan tersebut dapat mengurangi produksi minyak berlebihan.
  • Hindari produk skincare mengandung minyak atau noncomedogenic.
  • Menghindari pemakaian facial scrub, astringen, masker atau produk lain yang memiliki bahan dasar minyak, karena bisa menimbulkan iritasi kulit serta memperparah kondisi jerawat.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, cara mengatasi jerawat batu sebenarnya tidak berbeda jauh dengan cara mengatasi jerawat pada umumnya. Hanya saja langkah-langkah mengatasi jerawat batu mungkin lebih banyak atau lama, karena memang jenis jerawat kistik sudah termasuk jenis jerawat parah.

Dengan ini berakhir sudah informasi mengenai cara mengatasi jerawat batu yang sekiranya dapat disampaikan untuk sekarang ini, mudah-mudahan saja informasi mengenai cara mengatasi jerawat diatas dapat memberikan banyak manfaat dan membantu.

Desta Priyambodo

Merupakan seorang penulis yang sudah berkecimpung dalam dunia website lebih dari 10 tahun, dan sampai saat ini masih tetap aktif menangani beberapa website yang salah satunya womenmaketrek.com.

Share:

Related Post